Banyak orang yang menderita sinusitis atau sinus sangat terganggu dengan
gejala-gejala yang ditimbulkan. Namun, tidak ada cara praktis untuk
menyembuhkan penyakit ini. Hal terbaik adalah melakukan pencegahan agar
sinus tak kambuh lagi.
Dr. Agus Subagio, Sp THT, dokter spesialis
THT yang praktik di RS Puri Indah menjelaskan sinusitis adalah
peradangan yang terjadi pada rongga sinus. Penyakit ini sering terjadi
pada orang yang alergi terhadap pencetusnya misalnya debu atau udara
dingin.
Gejala yang ditimbulkan hampir sama dengan flu biasa yang
sering terjadi pada musim hujan seperti pilek, hidung tersumbat,
berlendir, demam dan sakit kepala (biasanya saat bangun tidur), ingus
berwarna kuning atau kehijauan, nafas bau, batuk berlendir, demam tinggi
(di atas 39 derajat Celcius), sakit gigi dan kurang sensitif terhadap
rasa dan bau.
Banyak orang yang tidak tahan dengan sakitnya
sehingga memilih untuk segera operasi, tapi terkadang operasi yang
dilakukan berkali-kali.
Sinus merupakan penyakit yang gampang
kambuh. Jika si penderita tidak pintar-pintar menjauhi pemicunya maka
sinus bisa kumat lagi meskipun sudah dilakukan operasi.
"Gagalnya
operasi sinusitis hingga harus dilakukan berkali-kali kebanyakan karena
faktor dari si penderitanya sendiri," ujar Dr Agus.
Karena tidak
ada cara praktis untuk menghilangkan sinus, mengatasi penyebab sinus
lebih baik daripada berusaha memulihkan serangan yang parah.
Seperti dilansir dari Sinuswars, Senin (26/4/2010), berikut langkah-langkah agar sinus tak kambuh lagi, yaitu:
1. Segera obati alergi dan pilek
Peradangan
dalam hidung yang disebabkan oleh alergi dan pilek dapat memberikan
reaksi yang kuat untuk semua iritasi, yang dapat memperparah sinusitis.
Dengan segera mengobati alergi dan pilek dapat mencegah sinus kambuh
kembali.
2. Menggunakan filter
Filter
elektrostatik yang melekat pada peralatan pemanas dan pendingin udara
sangat membantu untuk menghilangkan alergen dari udara.
3. Hindari polusi
Paparan
dari lingkungan tercemar dan udara yang terkontaminasi dapat
mengiritasi saluran hidung dan memperparah sinusitis. Bahan kimia dan
asap juga dapat mengganggu lapisan sinus.
4. Hilangkan kebiasaan merokok
Tembakau
dan asap diketahui dapat menyebabkan iritasi pada lapisan sinus, yang
memperburuk aliran lendir dan membuat sinus menjadi menumpuk.
5. Mengurangi konsumsi alkohol
Konsumsi alkohol dapat menyebabkan membran hidung dan sinus membengkak, menyebabkan iritasi dan infeksi.
6. Kurangi perjalanan melalui jalur udara
Perjalanan jalur udara dapat menyebabkan masalah untuk penderita sinus kronis atau akut.
Gelembung
udara yang terjebak dalam tubuh memuai saat penurunan tekanan udara di
pesawat. Hal ini memberikan tekanan pada jaringan sekitarnya dan bisa
mengakibatkan terhalangnya tabung Eustachio (saluran yang menghubungkan telinga ke tenggorokan).
Hasilnya,
dapat mengakibatkan ketidaknyamanan di sinus atau telinga tengah selama
proses penerbangan pesawat, terutama saat naik (take off) dan pendaratan (landing).
Biasanya,
dokter akan menyarankan penggunaan obat tetes hidung dekongestan atau
inhaler sebelum penerbangan sebelum melakukan penerbangan.
7. Minum banyak air putih
Air
meningkatkan jumlah uap air di dalam tubuh dan membantu untuk mencegah
kemacetan lendir. Hal ini juga membantu untuk mengencerkan lendir untuk
pengaliran yang tepat.
8. Hindari olahraga berenang
Berenang
di kolam renang dengan berklorin dapat menyebabkan iritasi mukosa dan
rongga hidung. Jika memang ingin berenang, sebaiknya berenanglah di laut
yang tidak berklorin.
9. Hindari olahraga menyelam
Penyelam sering mengalami kemacetan yang mengakibatkan infeksi sinus, dimana air dipaksa masuk ke sinus dari lubang hidung.
10. Jaga kebersihan
Infeksi
bakteri dan virus adalah penyebab umum sinusitis. Sering mencuci tangan
dengan air dan sabun dapat menghindari kambuhnya sinusitis.
11. Minimalkan konsumsi produk susu
Konsumsi
produk susu berlebihan dapat mengentalkan lendir dan menyebabkan lubang
hidung menyempit, yang mengakibatkan nyeri dan sakit kepala.
12. Hindari suhu ekstrim
Suhu terlalu tinggi dan rendah, atau perubahan tiba-tiba dapat meningkatkan nyeri sinusitis.
13. Mandi uap panas
Mandi uap panas dapat melepaskan lendir dan membasahi tenggorokan, sehingga memungkinkan aliran yang tepat dari rongga hidung.
14. Makanlah banyak buah-buahan dan sayuran
Makan
buah dan sayuran yang kaya antioksidan dan zat-zat lainnya, dapat
meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi.
15. Mengurangi stres
Meskipun
sebagian dari kita tidak menyadarinya, stres membuat gejala sinusitis
semakin buruk. Jika Anda memiliki sinusitis di masa lalu, stres dapat
memicu atau membuatnya lebih buruk.
16. Gunakan obat herbal alami
Gunakan
obat-obatan herbal sebagai suplemen vitamin, dan homeopati alam yang
dapat melancarkan aliran lendir seperti rebusan daun sirih.
Sumber : www.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar